Pengetahuan Dasar Pertambangan


Mengenal dunia tambang dengan mengetahui tantang pengetahuan dasar di dunia pertambangan:


Geologi (mineralogi, petrologi, mineralisasi, ganesa).
1.    Apa itu mineral ?
Mineral adalah bahan padat anorganik yang terbentuk dialam secara alami dengan sifat fisik dan kimia tertentu.

2.    Apa itu batuan ?
Batuan merupakan sekumpulan dari mineral yang beragam atau sejenis yang dapat terbentuk dari pendinginan magma, sedimentasi, maupun metamorfosis.

3.    Jelaskan siklus batuan !
Siklus batuan dimulai dari pendinginan magma menjadi batuan beku, batuan beku yang telah terbentuk dapat mengalami 2 proses yaitu metamorfosis jika tertimbun dalam tanah, mendapatkan tekan dan temperatur tinggi, maupun pelapukan dan tertransport oleh air, angin, maupun gletser. Jika batuan beku mengalami pelapukan dan tertransportasi menuju suatu cekungan maka akan menjadi sedimen. Sedimen akan mengalami sementasi dan kompaksi (lithifikasi) dan menjadi batuan sedimen. Batuan sedimen dapat mengalami 2 proses yaitu pelapukan dan metamorfosis. Batuan sedimen dan Batuan beku keduanya dapat mengalami metamorfosis jika mendapatkan suhu dan tekanan yang tinggi akan berubah menjadi batuan metamorf. Sebaliknya batuan metamorf jika tersingkap kepermukaan akan melapuk dan menjadi sedimen kemudian berubah menjadi batuan sedimen, sedangkan jika terus mendapatkan suhu dan tekanan yang lebih tinggi akan mencair menjadi magma dan menjadi batuan beku. Itulah siklus batuan.

4.    Batuan beku  mafic dan ultra mafic. Apa itu ?


5.    Perbedaan Aglomerat dan konglomerat ?
Perbedaannya ialah pada derajat pembundarannya. Aglomerat batuan beku sedangkan konglomerat batuan sedimen.

6.    Apa saja sifat fisik mineral ?
Sifat fisik mineral :
Bentuk kristal, berat jenis, bidang belah, kekerasan, kilap, goresan, dan warna.

7.    Apa itu spesific gravity dan apa perbedaannya dengan massa jenis ?

8.    Apa perbedaan Alluvial dan Elluvial ?
Perbedaannya pada jarak tertransportnya. Elluvial < 100 meter, sedangakan Alluvial >100 m.

9.    Bagaimana proses terjadinya emas ?
Mineral emas merupakan hasil dari mineralisasi pada urat kuarsa atau batuan beku plutonik. Batuan asal mengalami alterasi hidrothermal pada suhu yang tinggi sehingga mengalami ubahan. Proses terjadinya emas biasanya dibarengi dengan terjadinya perak ataupun tembaga. Akan tetapi banyak jenis endapan emas yang ganesanya berbeda sesuai lingkungan pembentukannya, epithermal atau porifiri, low sulfidation atau high sulfidation.

10. Apa saja mineral pembawa emas (Au) ?
Emas (Au) ditemukan dialam dalam mineral Calaverit (AuTe2), Sylvanite (AgAuTe) maupun elektum (asosiai emas dan perak ; AuAg).
Calaverite mempunyai SG = 9,1 – 9,3 dan kekerasan = 2,5 – 3.
Sylvanite mempunyai SG = 8,2 dan kekerasan = 1,5 – 2.
Elektrum mempunyai SG sesuai dengan batuan induk, dan  kekerasan = 2 – 3.

11. Bagaimana terjadinya timah ?
Ganesa pembentukan timah erat kaitannya dengan magma dan granit. Mineral kasiterit (SnO2). Batuan plutonik (granit) yang bersuhu tinggi menerobos batuan sekitar yang membuat terjadinya pengayaan mineral dan metamorfosis. SnO2 menjadi hasil dari reaksi antara Timah-Sulfida atau Timah-Flourida terhadap air (H20) sehingga menghasilkan Timah-Oksida (SnO2). Ini adalah endapan timah primer.
Sedangkan endapan timah sekunder merupakan hasil dari pelapukan batuan asal (granit) oleh air, terkikis kemudian tertransport sampai menuju ke muara sungai ataupun menuju ke laut dan diendapkan sebagai sedimen.

12. Apa saja mineral pembawa timah (Sn) ?
Timah (Sn) ditemukan dialam dalam bentuk mineral kasiterit (SnO2) dan juga Stannite (Cu2S.FeS.SnS).
Kasiterit mempunyai SG = 6,6 – 7 dan kekerasan = 6 – 7.

13. Bagaimana terjadinya tembaga ?

14. Apa saja mineral pembawa tembaga (Cu) ?
Tembaga (Cu) ditemukan dialam dalam mineral kalkopirit (CuFeS2) bornit (CuFeS4) dan banyak mineral lainnya tetapi dari kesemuanya hanya beberapa yang ekonomis untuk ditambang.
Kalkopirit mempunyai SG = 4,2 dan kekerasan = 3,5 – 4.
Bornite mempunyai SG = 4,9 – 5,3 dan kekerasan = 3.

15. Bagaimana terjadinya Nikel (Ni) ? dan apa itu Ferronikel ?
Ganesa pembentukan nikel dapat terjadi karena laterite (pelapukan mineral ultramafik) menjadi Ni-Oksida, dan juga Sulfid (hasil proses alterasi magmatis) menjadi Ni-Sulfida. Mineral ultramafik yang biasanya ada dalam pembentukan nikel seperti peridot, lherzolite, dan serpentinite.
Pelapukan nikel pada bedrock biasanya terjadi pada batuan yang kaya akan mineral olivine, karena memang kandungan Ni dalam olivine lebih banyak dibanding mineral mafik lainnya. Kemudian pengayaan kadar Ni didapat sebagai hasil dari proses hidrothermal oleh air bersuhu tinggi ke silika (SiO2) maupun Magnesium-Oksida (MgO2).
Sedangkan ferronikel merupakan logam alloy (campuran) antara Besi (Ferrum) dan Nikel (Ni).

16. Apa saja mineral pembawa nikel ?
Nikel (Ni) ditemukan dialam dalam mineral penlandite ([Fe,Ni]S) dan Garnierite (H2(Ni,Mg)SiO3.H2O).
Penlandite mempunyai SG = 4,6 – 5 dan kekerasan = 3,5 – 4.

17. Apa saja jenis struktur geologi ?
Struktur geologi terbagi menjadi struktur primer dan struktur sekunder.
Struktur primer merupakan struktur yang terbentuk sebelum ataupun bersamaan dengan pembentukan batuan. Contohnya adalah bedding (Perlapisan).
Struktur sekunder merupakan struktur geologi yang terbentuk setelah batuan terbentuk sebagai akibat dari tenaga endogen maupun eksogen. Struktur sekunder ini terdiri dari kekar, sesar, lipatan, dan patahan.

18. Jelaskan ganesa pembentukan batubara !
Pembentukan batubara dibagia menjadi 2 proses, yaitu proses pembusukan dan proses pembatubaraan, yang terjadi pada sebuah cebakan. Batubara berasal dari pembusukan tumbuhan bakau oleh air, pembusukan terjadi pada kondisi asam. Naik turun air laut juga berperan dalam ganesa pembentukan batubara, saat air laut naik sedimen sedimen juga akan terangkat naik, dan kemudian pada saat terjadi penurunan air laut sedimen tersebut akan menutupi tumbuhan yang telah membusuk tadi, ditambah lagi dengan adanya longsor disekitar cebakan, jadilah tumbuhan yag telah membusuk tadi tertimbun sedimen. Kemudin diatasnya tumbuh lagi bakau, membusuk lagi, dn tertutup sedimen lagi, hal inilah yang membuat batubara menjadi berlapis lapis (terdiri dari beberapa seam). Kemudian lapisan tumbuhan yang paling pertama mengalami pembusukan dan tertimbun sedimen tadi mengalami pengendapan dalam keadaan hampir tidak tersentuh oksigen, dengan suhu yang tinggi, dan tekanan dari lapisan diatasnya yang semakin tebal semakin tinggi tekanannya, dalam jangka waktu yang panjang membuat terjadinya pengayaan karbon dalam lapisan tersebut. Sehingga menjadi batubara.
Pertambangan umum.
1.    Undang undang yang mengatur tentang Usaha Pertambangan ?
Undang Undang No. 4 Tahun 2009

2.    Pembagian bahan galian menurut undang undang ?
Undang Undang No. 4 Tahun 2009 membagi bahan galian menjadi batubara dan mineral (diluar minyak dan gas bumi, energi panas bumi, dan air tanah)

3.    Pembagian mineral menurut undang undang ? dan sebutkan contohnya.
Undang Undang No. 4 Tahun 2009 Pasal 39 Ayat (2)
Pertambangan mineral dibagi menjadi pertambangan mineral logam, non logam, radioaktif, dan batuan.

4.    Sebelum memulai kegiatan penambangan, apa yang harus dilakukan ?
Sebelum melakukn kegiatan penambangan, perlu dilakukan studi literatur terhadap kemungkinan wilayah yang berpotensi mempunyai endapan berharga, survei tinjau, eksplorasi, dan studi kelayakan serta mendapatkan IUP Produksi. Baru kemudian dapat dilakukan kegiatan penambangan.

5.    Sebutkan tahapan eksplorasi !
Tahapan eksplorasi dimulai dari survei tinjau (recconaisance), eksplorasi pendahuluan, eksplorasi lanjutan, dan eksplorasi detail.

6.    Sebutkan macam macam survei geofisika ?
Survei geofisika : Geolistrik, seismik, Geomagnet.

7.    Apa itu geofisika dan geokimia ?
Geofisika adalah survei yang dilakukan atas dasar perbedaan sifat fisik dari batuan, mineral, dan bijih endapan yang yang diukur.
Geokimia adalah pengukuran secara sistematis satu atau lebih unsur jejak dalam batuan, tanah, sedimen, vegetasi, gas ataupun air untuk meningkatkan anomali geokimia.

8.    Sebutkan tahapan sumber daya menjadi cadangan !
Sumber daya hipotetik – sumber daya tereka – sumber daya tertunjuk – sumber daya terukur   |           |
                                                                       Cadangan terkira      -    Cadangan terbukti
9.    Apa perbedaan sumberdaya dan cadangan Sumber daya adalah material yang terdapat dialam dalam bentuk pada, cair, maupun gas, mengandung 1 atau lebih komoditas dan diharapkan dapat menguntungkan bila ditambang.
Cadangan adalah bahan galian yang menguntungkan bila ditambang berdasarkan teknologi saat ini dan telah melalui perhitungan yang teliti.

10. Apa tujuan Studi kelayakan Tambang ?
Studi kelayakan tambang dilakukan untuk memberikan desain tambang yang optimal berdasarkan kondisi lapangan dan bahan galian, dan dapat dilakukan penambangan yang menghasilkan keuntungan sesuai dengan keselamatan kerja, pembangunan berkelanjutan, dan berwawasan lingkungan.

11. Faktor apa saja yang mempengaruhi kelayakan sebuah cadangan untuk ditambang ?
Faktor ekonomi, teknis penambangan, pengolahan, pemasaran, UU, lingkungan, dan sosial.

12. Bagaimana jika sebuah studi kelayakan menyatakan tidak layak untuk ditambang ?
Jika sebuah studi kelayakan menyatakan tidak layak, maka beberapa perhitungan atau desain dalam studi keayakan akan diperhitungkan ulang sampai menjadi layak. Ataupun akan menjadi arsip untuk penggunaan dikemudian hari.

13. Apa saja metode perhitungan cadangan ?
Metode triangular, metode daerah pengaruh, metode penampang (luas rata rata,prismoida,kerucut terpancung,obelisk) dan metode isoline.

14. Apa itu recoverble reserve dan mineable reserve ?
Mineable reserve adalah sejumlah cadangan mineral yang dapat ditambang secara ekonomis setelah memperhitungkan beberapa variabel seperti Cut Of Grade dan Stripping Ratio.
Recoverable Reserve adalah Mineable reserve yang dapat diambil sebagai hasil tambang (Run Of Mine) setelah memperhitungkan minnig recovery.

15. Apa itu BESR dan bagaimana cara menghitungnya ?
BESR (Break Even Stripping Ratio) adalah rasio perbandingan keuntungan dan biaya pengupasan tanah penutup. BESR ini digunakan untuk menentukan metode penambangan dilakukan secara surface atau underground.
Persamaan :

16. Apa itu BEP ? dan apa kegunaannya ?
BEP (Break Even Point) adalah titik pulang pokok dimana keuntungan adalah nol dan kerugian adalah nol. Titik ini digunakan sebagai acuan untuk memperhitungkan nilai NVP, dan IRR.

17. Apa yang mempengaruhi pemilihan metode tambang terbuka atau tambang bawah tanah ?
BESR, BECOG, Undang Undang, Lingkungan, Sosial.

18. Apa itu COG dan BECOG ? serta kegunaannya ?
COG (Cut Of Grade) adalah batas kadar terendah yang masih ekonomis untuk ditambang dan tergantung keadaan pasar. Kegunaan COG ini adalah untuk menentukan batas galian dari bahan galian mineral ataupun batubara.
BECOG (Break Even Cut Of Grade) adalah titik balik pulang pokok dari kadar terendah yang masih dapat ditambang.
Rumus perhitungan BECOG =

19. Sebutkan alur penambangan secara umum !
Kegiatan penambangan secara umum dimulai dengan land clearing, lalu pengupasan tanah penutup, pemberaian batuan, pemuatan, pengangkutan, dan pengolahan.

20. Apa itu mining recovery ? dan apa persamaannya ?

21. Apa itu reklamasi ?
Reklamasi adalah  memperbaiki atau menata kegunaan  lahan yang terganggu sebagai akibat adanya kegiatan penambangan, agar dapat dimanfaatkan sesuai peruntukannya

22. Sebelum melakukan reklamasi, apa yang harus kita ketahui ?

Metode penambangan bahan galian.
1.    Apa perbedaan metode penambangan secara terbuka dan metode penambangan bawah tanah ?
Metode penambangan secara terbuka adalah penambangan yang dilakukan langsung bersentuhan dengan udara luar, peralatan dan pekerja berada di permukaan.
Metode tambang bawah tanah adalah penambangan yang dilakukan tidak langsung berhubungan dengan udara luar, pekerja dan peralatannya berada dibawah permukaan.

2.    Sebutkan metode penambangan secara terbuka !
Untuk mineral logam : open pit, open cut.
Untuk mineral non logam : quarry mining
Untuk Batubara : Open strip
Untuk endapan placer : tambang semprot, kapal keruk dan kapal hisap.

3.    Sebutkan metode penambangan bawah tanah !
Self supported : Room and pillar (Batubara, non logam), Longhole stopping (logam, non logam)
Supported : Cut and fill, Shrinkage Stopping (Logam, non logam), Longwall mining (Batubara)
Caving : Block Caving (Logam/non logam)

4.    Apa perbedaan antara open pit dan open cut ?
(Gambar).

5.    Sebutkan penambangan batubara secara terbuka dan bawah tanah !
Penambangan batubara secara terbuka : Open strip, Mountaintop mine (dragline), Countour mine (dozer), Highwall/Auger mine (Auger), Area mine (Dragline)
Penambangan batubara bawah tanah : Room and pillar, Longwall, Shortwall, Drift mine, Slope mine, Shaft mine.

6.    Apa itu auger mining ?
Auger mining adalah penambangan secara surface yang dilakukan pada endapan bahan galian yang tergolong tipis, tidak ekonomis jika dibuat bench, maka dipakai alat bor berupa auger ataupun alat penambang yang dapat menambang pada lapisan endapan batubara yang tipis

7.    Jelaskan penambangan dengan menggunakan kapal keruk !


8.    Apa saja bukaan tambang bawah tanah ? dan kegunaannya.
Tunnel : Bukaan tambang bawah tanah yang menembus dua sisi bukit.
Adit : Bukaan tambang bawah tanah yang tidak menembus sisi bukit lainnya.
Kedua tunnel dan adit digunakan sebagai jalan masuk.
Shaft : suatu lubang bukaan vertikal atau hampir vertikal yang menghubungkan antara tambang bawh tanah dan permukaan.
Shaft digunakan untuk jalan masuk pekerja, alat, ventilasi, dan juga penirisan.
Drift : Bukaan tambang yang dibuat pada country rock dan sejajar arah strike dari endapan
Sill Drift : Bukaan tambang yang dibuat pada badan endapan dan sejajar arah strike dari endapan
Drift juga digunakan sebagai jalan masuk dan juga akses menuju ore. Sedangakan Sill drift digunakan sebagai front kerja.
Cross Cut : Adalah bukaan memotong arah strike dari endapan sampai menembus country rock pada hanging wall.
Cross cut dibuat sebagai akses menuju ore untuk kemudian dikembangkan menjadi sill drift.
Raise : bukaan tambang yang dibuat untuk menghubungkan antar level yang bentuknya hampir vertikal. Juga sering digunakan untuk ventilasi.

Pemindahan Tanah Mekanis
1.    Apa yang mempengaruhi nilai produksi ?
Pola penggalian dan pemuatan, geometri jalan angkut, faktor material, ketersediaan alat, kondisi cuaca.

2.    Apa yang mempengaruhi nilai produktivitas alat mekanis ?
Yang mempengaruhi produktivitas alat mekanis adalah Efisiensi kerja, kapasitas alat, jenis material, dan cycle time.

3.    Apa itu cycle time ?
Cycle time adalah waktu yang dibutuhkan sebuah alat mekanis untuk melakukan satu siklus kerja

4.    Bagaimana menghitung cycle time ?
Cycle time dihitung secara langsung dilapangan, sebuah alat mekanis yang akan dihitung cycle time nya dibagi gerakanya. Misal excavator gerakannya akan terbagi menjadi waktu gali, waktu swing isi, waktu menumpahkan, wak swing kosong, dan kembali lagi ke waktu gali. Setiap gerakan akan dihitung waktunya dan total dari keseluruhannya adalah nilai cycle time.

5.    Bagaimana menghitung produktivitas excavator, dan dump truck ?
Produktivitas excavator :
q = produksi per-trip (Kapasitas bucket[m3]xFaktor Bucket[Ff]xSwell Faktor[SF]xdensitas batuan)
E = Efisiensi Kerja (%)
CTm = Cycle time alat muat

Produktivitas dumptruck :
n = Jumlah pengisian (kapasitas vessel/kapasitas bucket)
kb = kapasitas bucket
fb = faktor bucket excavator
eff = effisiensi
SF = Swell Faktor
CT = cycle time alat angkut

6.    Apa itu match factor ? dan bagaimana persamaannya ?
Match factor adalah nilai faktor keserasian jumlah alat gali dan alat muat yang dipakai untuk memaksimalkan kerja alat angkut dan muat dan mengetahui kebutuhan alat.
Match factor didapat dengan persamaan :
NT = jumlah dumptruck
CL = cycle time alat angkut
nL = Jumlah alat muat
CT = Cycle time alat angkut
Jika nilai MF<1 maka alat muat akan sering menunggu
Jika nilai MF>1 maka alat angkut akan sering menunggu
Jika MF =1 alat muat dan angkut tidak saling menunggu.

7.    Sebutkan macam macam dumptruck berdasarkan cara dumpingnya !
Dump truck pengosongan kebelakang, side dump, dan bottom dump.

8.    Sebutkan macam macam metode pengisian
Berdasarkan letak alat muatnya ada dua : top loading, dan bottom loading
Top loading jika posisi alat muat berada 1 level diatas alat angkut.
Bottom loading jika posisi  alat muat dan angkut berada pada level yang sama.
Berdasarkan jumlah alat muatnya : single deck, double deck
Single deck jika 1 alat muat melayani 1 alat angkut
Double deck jika 1 alat muat melayani 2 alat angkut

Batubara
1.    Apa itu batubara ?
Batubara adalah endapan senyawa organik, berwarna hitam-kecoklatan, dapat terbakar, dan terbentuk dialam secara alamiah dari sisa sisa tumbuhan.
2.    Sebutkan kandungan batubara ?
Secara umum, kandungan batubara adalah moisture content, mineral matter, dan fixed carbon.
Secara detail, komponen batubara adalah air, nitrogen, sulfur, abu, klor, karbon, hidrogen, dan oksigen.

3.    Berdasarkan sifat fisik dan lingkungan pengendapannya, batubara digolongkan menjadi ?
Fisit, vutrit, durit, pseudo, cannel coal, dan boghead.

4.    Mineral yang terdapat bersama batubara ?
Mineral yang terdapat bersama batubara biasanya adalah mineral dengan senyawa anorganik seperti SiO2, Al2O3, Fe2O3, TiO2, Mn3O4, CaO, MgO, Na2O, K2O, dan beberapa mineral logam dalam jumlah kecil. Mineral ini jika terbakar akan berubah menjadi abu, dan semakin banyak kandungan mineral pengganggu dalam batubara maka nilai fixed carbon akan menurun.

5.    Apa saja pemanfaatan batubara ?
Sebagai bahan bakar langsung : PLTU, Industri Semen, Industri rumah tangga
Sebagai bahan bakar tidak langsung : Pembriketan, Gasifikasi, Liquifikasi, Pengkokasan
Sebagai non bahan bakar : elektroda, reduktor, bahan baku industri kimia

6.    Apa yang mempengaruhi nilai kalor pada batubara ?
Kadar volatile matter, kadar abu, kadar air.

7.    Apa yang terjadi jika batubara ber-volatile matter tinggi dibakar ?
Batubara akan mudah dibakar, tetapi lidah api tinggi dan kemungkinan spontanius combustion

8.    Apa yang terjdai jika batubara yang mempunyai kadar abu tinggi dikabar ?
Akan menghasilkan polusi udara, menimbulkan erosi pada tabung boiler, bisa terjadi fouling (pengendapan abu pada pipa penghantar panas).

9.    Apa itu slagging ? jelaskan!
Slagging adalah pembentukan terak pada tungku pembakaran. Penyebabnya adalah batubara yang digunakan mempunyai titik leleh abu yang rendah, maka abu akna meleleh didalam tungku dan melekat pada tungku pembakaran yang fungsinya untuk menyerap panas kedalam tungku. Alhasil jika slag semakin tebal penyerapan panas tidak maksimal.

10. Apa itu caking coal dan coking coal ?
Caking coal adalah batuabara yang akan sepenuhnya atau sebagian melunak (softening) jika dipanaskan, melepaskan zat terbangnya pada suhu tinggi dan menyisakan zat padat residu keras.
Coking coal adalah batubara yang dapat dijadikan kokas yang cukup kuat terhadap tekanan dan pecah. Secara umum, coking coal memiliki nilai karbon 70-80%

11. Sebutkan analisa uji pada batubara !
Analisis proksimat, analisis ultimat, analisis titik leleh abu, analisis kandungan abu, analisis bentuk sulfur, pengujian batubara, analisis nilai kalor dan kadar klorida.

12. Sebutkan beberapa metode pelaporan batubara !
As receive (Ar), Air Dried Basis (Adb), Dry basic (Db), Dry ash free basic (daf), Dry mineral matter free basic (dmmf)
13. Bagaimana proses pencucian pada batubara ?

14. Jika akan dijual pada perusahaan pembangkit listrik, parameter apa yang harus dilihat dari batubara ?

Teknik Peledakan
1.    Apa tujuan dari teknik peledakan ?
Untuk memberai over burden maupun bahan galian menjadi fragmen fragmen yang dapat diangkut dan sesuai dengan pengolahan selanjutnya.

2.    Apa yang mempengaruhi pemilihan alat pengeboran ?
Ketinggian bench, produksi, undang2, lingkungan,kondisi jalan masuk, dan jenis material.

3.    Apa yang menjadi acuan pemilihan antara free digging, ripping, atau blasting ?


4.    Sebutkan peralatan peledakan !
Alat pengeboran : crawler drill, hand drill, jumbo drill
Alat pemicu : Blast machine (Elektrik), Shot gun/shot fire (Nonel)
Bahan peledak : Detonator.
Isian : ANFO, Dayagel

5.    Sebutkan macam macam detonator !
Detonator listrik, detonator nonel, detonator elektronik, detonator biasa.

6.    Gambarkan geometri peledakan ?
(gambar)

7.    Bagaimana peledakan yang terkontrol ?
Menghasilkan fragmen yang seragam, tidak ada fly rock, getaran yang dihasilkan kecil, dan dengan penggunaan bahan peledak yang digunakan sehemat mungkin.

8.    Apa itu powder factor ?
PF adalah sebuah nilai yang menyatakan jumlah batuan yang diledakan dalam sebuah rangakaian peledakan dan dengan jumlah bahan peledak tertentu.

9.    Bagaimana teknik peledakan pada tambang bawah  tanah ?
Pada tambang bawah tanah, peledakan dilakukan di face dinding batuan yang akan diberai. Karena pada free face pada tambang bawah tanah hanya ada 1, maka kita harus membuat 1 lagi free face agar peledakan dapat terlaksana. Dalam kegiatan peledakan biasanya ada 1 lubang bor yang dikosongkan untuk menjadi free face, jadi peledakan akan diarahkan ke lubang bor tersebut.

Pengolahan Bahan Galian
1.    Apa itu PBG ?
PBG (Pengolahan Bahan Galian) adalah sebuah rangkaian proses mengubah suatu bahan galian dengan memanfaatkan sifat fisika dan kimia dari bahan galian tersebut sehingga didapat bahan galian yang dapat dijual dan yang tidak.

2.    Apa tujuan PBG ?
Tujuan PBG adalah mempersiapkan suatu produk dengan spesifikasi tertentu (kadar mineral/bahan galian) agar dapat dijual atau diolah lebih lanjut.

3.    Sebutkan proses PBG secara umum !
Proses PBG =
Preparasi : Sampling, Kominusi, Sizing
Konsentrasi : Flotasi, HTS, MS, Handsorting, Gravity concentration (Jig, tabling, sluice box, dulang, DMS, HMS)
Dewatering : Thickening, Filtering, Drying.

4.    Sebutkan sifat fisik dan kimia dari mineral  yang penting untuk diketahui dalam PBG !
Warna, kilap, kekerasan, SG, Kelistrikan, Kemagnetan, Tegangan permukaan.

5.    Bagaimana proses pengolahan emas, timah ?
Pengolahan emas : ROM – Crushing – Screen – Milling – Leaching – Carbon in leach – elution – electro winning.
Pengolahan timah : Sebelum diolah bahan galian mengandung timah akan dicuci, dari sump, pulp akan masuk ke screen, kemudian masuk ke jig primer dan jig clean up.
Baru akan dilakukan proses pengolahan untuk meningkatkan kadar kasiteritnya :
Jika penambangan dilakukan dengan kapal keruk, maka pertama bahan galian akan dimasukkan kedalam ore bin. Kemudian disemprot menuju jig primer sebagai feed. Proses ini dinamakan proses basah. Setelah melalui jig, Feed akan masuk ke rotary dryer untuk dikeringkan. Kemudian diteruskan pada HTS, MS, serta gravity concentration.

6.    Jelaskan secara singkat proses jig !
Jig merupakan sebuah alat pemisah berdasarkan atas perbedaan berat jenis, bekerja secara mekanis atas adanya perbedaan kemampuan menerobos dari butiran yang akan dipisahkan terhapdap suatu lapisan pemisah (bed).
Gerakan jig ada 2, suction dan pulsion. Pada saat pulsion, bed akan merenggang  dan naik kepermukaan, mineral berat berukuran kecil akan lebih dahulu turun kebawah melewati butiran dari bed. Sedangkan pada saat suction, bed merapat dan turun kebawah, mineral ringan berukuran kecil dan mineral berat berukuran besar tidak mempunyai kesempatan untuk melewati bed. Mineral ringan inilah yang akan menjadi tailing pada jig.
Bed mempunyai berat jenis diantara berat jenis mineral yang diinginkan dan mineral yang tidak diinginkan.

7.    Apa saja alat yang digunakan pada PBG ?
Crusher : jaw crusher, gyratory crusher, roll crusher
Mill : Tube mill, Ball mill, Semi Auto Genus
Screen : Grizzly screen
Konsentrasi : jig, shaking table, sluice box, Hidrocylone, HTS, MS.
Dryer : Rotary dryer
Ekstraksi Metalurgi
1.    Apa itu ekstraksi metalurgi ?
Ekstraksi metalurgi adalah suatu proses pengekstraksian suatu bahan metal untuk meningkatkan persen kadarnya dengan tujuan meningkatkan nilai ekonomisnya.

2.    Apa tujuan ekstraksi metalurgi ?
Meningkatkan kadar suatu logam, meningkatkan nilai jual, sebagai proses lanjutan pada proses pengolahan bahan galian.

3.    Sebutkan proses ekstraksi emas, perak, tembaga !
Au,Cu,Ag = Electrowinning,
Fe = pyro metalurgi
Sn =

Penyanggan tambang bawah tanah
1.    Apa tujuan dari penyanggan tambang bawah tanah ?
Tujuannya adalah untuk menjaga agar lubang bukaan pada tambang bawah tanah tidak ambruk dan dalam kondisi yang  stabil.

2.    Bagian mana yang harus disanggah ?
Bagian yang harus disanggah adalah seluruh bukaan tambang bawah tanah, termasuk front kerja.
Tetapi bagian yang harus diamati penyanggannya adalah bagian bagian yang mempunyai bidang lemah (kekar, sesar, perlapisan antara badan ore dan country rock),

3.    Sebelum menyanggah, apa yang harus kita ketahui ?
Sebelum melakukan penyanggaan, hal yang harus dilakukan adalah meakukan bor inti untuk mengetahui adanya struktur bidang lemah pada batuan, mengetahui nilai RMR dari batuan, menghitung nilai stand up time, menghitung jumlah beban yang akan disangga, kemudian memilih penyanggaan yang tepat.

4.    Sebutkan macam macam penyanggah ?
Penyangga baja, penyangga kayu, rock bolt, split set, penyangga beton.

5.    Apa itu penyangga pasif dan penyangga aktif ? sebutkan contohnya.
Penyangga pasif adalah penyangga yang saat dipasang, belum akan menerima beban, penyangga ini akan menerima beban ketika terjadi deformasi. Contoh : penyangga baja, penyangga beton.
Penyangga aktif adalah penyangga yang saat dipasang langsung menerima beban tanpa harus mengalami deformasi terlebih dahulu. Contoh : rock bolt, HPS

6.    Bagaimana menghitung beban pada pillar ?
Volume batuan atap dikali dengan densitas batuan.

7.    Apa itu deformasi ? mengapa bisa terjadi ?
Deformasi adalah efek dari ketidak stabilan sebuah penyanggaan tambang, akibat dari adanya gaya normal yang berasal dari batuan sekitar bukaan tambang. Sebelum dibuat bukaan tambang, arah gaya pada lapisan batuan akan lurus kebawah, akan tetapi saat bukaan tambang dibuat arah gaya akan berubah mengikuti bukan yang dibuat. Sejatinya gaya ini akan berusaha kembali seperti titik awal, yaitu lurus kebawah. Maka saat arah gaya bisakembali seperti semula, saat itulah bukaan tambang terdeformasi dan runtuh.

8.    Apa itu stand up time ?
Stand up time adalah waktu dimana bukaan tambang tetap dapat dibiarkan tanpa penyanggaan dan tidak menyebabkan deformasi.

Jalan tambang
1.    Apa yang mempengaruhi perencanaan jalan tambang ?
Geometeri jalan, pengerasan jalan, drainase jalan, keselamatan jalan

2.    Apa saja geometri jalan ?
Lebar, jari jari tikungan / super elevasi, kemiringan, dan cross slope.

3.    Bagaimana memperhitungkan kemiringan jalan tambang ?

Minyak Bumi dan Gas
1.    Bagaimana proses eksplorasi migas ?
Observasi geologi, survei gravitasi, survei magnetik, survei seismik, membor sumur uji.
Tahap eksplorasi – tahap penilaian dan pengembangan – fase produksi
Tahap eksplorasi adalah tahap pencarian minyak bumi yang dilakukan terhadap suatu reservoir, dengan berdasarkan hasil survei geologi dan survei seismik. Hasil survei berupa data kondisi struktur hidrokarbon, yaitu batuan asal (source rock), batuan penutup (cap rock), struktur patahan dan antiklin, dan oil seepage.

2.    Apa itu hulu dan hilir ?

3.    Bagaimana terjadinya minyak dan gas bumi ?
Yang pertama adanya batuan asal (sorce rock) yang secara geologis dapat mendukung terbentuknya minyak bumi.
Yang kedua adanya migrasi (perpindahan) hidrokarbon dari batuan asal menuju ke reservoir.
Yang ketiga adanya jebakan minyak yang membuat hidrokarbon akan diam dan tidak lagi migrasi.

4.    Setelah minyak bumi ditemukan, apa saja yang harus dilakukan selanjutnya ?
Setelah mengevaluasi reservoir, yang pertama dilakukan adalah membangun sumur (pemboran, memasang tubular sumur (casting), dan penyemenan (casing)), lalu proses completition untuk membuat sumur dapat digunakan (perforasi, pemasangan seluruh pipa pipa produksi dan aksesorisnya, pemasangan kepala sumur (well head dan christmass tree) di permukaan, pemasangan alat keselamatan, dan pemasangan pompa jika diperlukan), dan tahap selanjutnya adalah well evaluation (logging).

5.    Apa kegunaan lumpur pemboran ?
Untuk mempermudah pemboran, untuk medium pendingin pipa dan mata bor, dan juga untuk mencegah fluida masuk ke formasi dengan tekanan hidrostatisnya.

6.    Ada berapa jenis tekanan dalam migas ?
Tekanan hodrostatis, tekanan reservoar
Fisika
1.    Sebutkan hukum bernouli !
Jumlah energi pada suatu titik dalam suatu aliran tertutup sama besarnya dengan jumlah energi di titik lain pada jalur aliran yang sama.
Ada dua persamaan bernouli : aliran tak termampatkan, fluida termampatkan.

2.    Sebutkan persamaan bernouli !
Yang di TA.

3.    Jelaskan cara kerja pompa dan energi apa saja yang terdapat didalamnya ?
Pertama impeller akan mengubah daya listrik menjadi energi kinetik dengan berputar kemudian volute casing mengubahnya menjadi energi tekanan. Karena ada perbedaan tekanan, fluida masuk keruang impeller dan ikut berputar membuat fluida juga mempunyai energi kinetik. Fluida berputar di impeller lalu keluar menuju ke discharge area, menuju ke oulet.

4.    Apa saja satuan tekanan ?
Atm, Pa, Kpa, N/m2, Kg/ms2

5.    Apa itu head ?
Head adalah besar energi persatuan beban fluida. Biasanya dinyatakan dalam m, ft, atau cm.

6.    Apa satuan kalor ?
Kkal/kg, joule, kj.
Kimia
1.    Sebutkan rumus kimia Mineral emas, timah, perak, tembaga, nikel !
Emas : Elektrum (AuAg), Calaverit (AuTe2)
Timah : Kasiterit (SnO2)
Perak : Elektrum (AuAg), Sylvanit (AgAuTe4)
Tembaga : calcopirit (CuFeS2) Bornit (CuFeS4)
Nikel : pendlandite (FeNiS)

2.    Sebutkan reaksi kimia pada leaching emas !
Sianidasi (NaCN)
4Au + 8 CN- + O2 + H2O = 4Au(CN2)- + 4OH-

Carbon in leach :
2Au(CN)2- + Ca2+ + 2C = Ca[C-Au(CN)2]2

3.    Sebutkan rumus kimia pembuatan semen !
CaO   + 2CaO.SiO2 = 3CaO.SiO2 (C3S)

4.    Sebutkan rumus kimia batubara mulai dari selulosa sampai antrasit !
Selulosa : C49H7O44
Lignit : C70H5O25
Sub bituminus : C75H5O20
Bituminus : C80H5015
Antrasit : C94H3O3


0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.